Milad Berdampak Positif Bagi Masyarakat
Hj. Megawati, S.H., M.Hum. Wakil Ketua Panitia Milad UAD Ke-52
“Meski Milad UAD ke-52 jatuh pada tanggal 19 Desember mendatang, tetapi kami sudah menyelenggarakan beberapa kegiatan estafet sebelumnya yang dimulai bulan Oktober ini. Kami berharap Milad sekarang terjalin kekeluargaan yang lebih kuat dan lebih baik. Milad kali ini juga melibatkan masyarakat di luar kampus. Sehingga perayaan Milad dapat memberikan dampak positif, bukan hanya bagi masyarakat kampus, tetapi juga bagi masyarakat sekitar kampus,” ujar Hj Megawati, S.H., M.Hum. Dekan Fakultas Hukum UAD.
Selanjutnya wakil Ketua Panitia Milad Ke 52 menjelaskan mengenai keberadaan UAD yang mampu mempertahankan eksistensinya selama lima puluh dua tahun. Menurut Dekan Fakultas Hukum ini bahwa tidak mudah untuk istiqamah menjalani pengabdian selama kurun waktu itu. ” Di tengah-tengah ketatnya persaingan, banyak Perguruan Tinggi Swasta gulung tikar. Tapi tidak dengan UAD. Alhamdulliah UAD semakin berprestasi” ungkapnya.
Terbukti setelah IKIP Muhammadiyah dikembangkan menjadi UAD, kampus yang lahir 19 Desember 1960 sudah memiliki 5 kampus dengan jumlah mahasiswa lebih dari 14 ribu. (IHS)
Hj. Megawati, S.H., M.Hum. Wakil Ketua Panitia Milad UAD Ke-52
“Meski Milad UAD ke-52 jatuh pada tanggal 19 Desember mendatang, tetapi kami sudah menyelenggarakan beberapa kegiatan estafet sebelumnya yang dimulai bulan Oktober ini. Kami berharap Milad sekarang terjalin kekeluargaan yang lebih kuat dan lebih baik. Milad kali ini juga melibatkan masyarakat di luar kampus. Sehingga perayaan Milad dapat memberikan dampak positif, bukan hanya bagi masyarakat kampus, tetapi juga bagi masyarakat sekitar kampus,” ujar Hj Megawati, S.H., M.Hum. Dekan Fakultas Hukum UAD.
Selanjutnya wakil Ketua Panitia Milad Ke 52 menjelaskan mengenai keberadaan UAD yang mampu mempertahankan eksistensinya selama lima puluh dua tahun. Menurut Dekan Fakultas Hukum ini bahwa tidak mudah untuk istiqamah menjalani pengabdian selama kurun waktu itu. ” Di tengah-tengah ketatnya persaingan, banyak Perguruan Tinggi Swasta gulung tikar. Tapi tidak dengan UAD. Alhamdulliah UAD semakin berprestasi” ungkapnya.
Terbukti setelah IKIP Muhammadiyah dikembangkan menjadi UAD, kampus yang lahir 19 Desember 1960 sudah memiliki 5 kampus dengan jumlah mahasiswa lebih dari 14 ribu. (IHS)