Alumni SI FMIPA UAD Pulang Kampus 2012: “To be an IT Entrepreneur”

Acara yang rutin diselenggarakan tiap tahun oleh Program Studi Sistem Informasi (SI) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berlangsung meriah. Penguatan jaringan silaturahim antara alumni dan mahasiswa Program Studi Sistem Informasi FMIPA dikemas dalam acara “Alumni Pulang Kampus 2012” pada Sabtu (3/3/2012) di Auditorium kampus 3 Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Acara yang digelar tiap semester genap ini berlangsung hangat dan santai dengan mengundang 310 alumni yang merupakan jumlah keseluruhan dari mahasiswa yang telah diluluskan oleh Program Studi Sistem Informasi.

“Sebanyak 80% alumni Program Studi Sistem Informasi mendapatkan pekerjaan kurang dari 6 bulan. Sebesar 73% lulusan bekerja berdasarkan bidang studi, 50% alumni menilai kegiatan mahasiswa mendukung karir”, ujar Imam Azhari, S.Si.,M.Cs. selaku Ketua Program Studi Sistem Informasi menyampaikan persentasi berdasarkan hasil survei yang telah dilakukannya. Beliau juga menambahkan bahwa berpikir kritis, beradaptasi, komunikasi verbal, inisiatif, mandiri, motivasi, dan etos kerja merupakan faktor penting yang harus dimiliki mahasiswa untuk terjun di dunia kerja.

Pada kata sambutan pembukaan acara Wakil Rektor III UAD Drs. Muchlas, M.T. juga meyakinkan mahasiswa bahwa stakeholder membutuhkan dua karakteristik yang penting . Pertama bilingual dan yang kedua adalah softskil. Sebesar 20% ilmu yang dipelajari berkontribusi dalam kemampuan dan kapabilitas dalam industri dan 80% sisanya adalah kemampuan softskil. Kemudian beliau berpesan kepada alumni untuk menjaga nama baik dan memberi kontribusi nyata dalam mengembangkan almamater.

Acara diisi dengan persentasi yang berjudul “To be an IT Entrepreneur”, disampaikan oleh Desi Ari Setiawan S.Si. alumni Program Studi Sistem Informasi angkatan 2000 yang merupakan General Manager salah satu perusahaan yang bergerak di bidang teknologi informasi di Jakarta. Kemudian acara dilanjutkan dengan tanya-jawab dan berbagi pengalaman alumni saat berada di dunia kerja. (TA)

Read more

Technology Day’s 2012 UAD

Teknologi Terbarukan Go Green 2012

Dalam rangkaian acara Technology Day’s 2012 Keluarga Besar Mahasiswa Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Ahmad Dahlan(UAD) mengadakan sebuah perlombaan karya tulis ilmiah yang bertajuk “Teknologi Terbarukan Go Green 2012”. Grand final lomba ini akan direncanakan pada Sabtu, 09/06/2012 di Auditorium kampus 3 UAD Jln. Prof. Dr. Soepomo, S.H. Warungboto, Yogyakarta.

Peserta lomba ini terbuka untuk pelajar tingkat SMA/sederajat sepulau Jawa dan diutamakan bidang IPA dalam sebuah tim. Tiap tim terdiri dari tiga siswa. Agar terjadi pemerataan, tiap sekolah hanya boleh mengirimkan maksimal tiga tim dengan judul karya ilmiah yang berbeda.Judul karya ilmiah merupakan karya orisinal dan belum pernah memenangkan perlombaan yang diperkuat dengan surat keterangan rekomendasi dari sekolah. Karya ilmiah ini lebih menyorot pada teknologi terbarukan yang ramah pada lingkungan yang menjadi masalah dalam negeri bahkan masalah global yang lagi trend saat ini.

Pengumpulan karya tulis ilmiah ini sudah dimulai sejak Selasa, 7 Februari 2012 lalu dan akan berakhir Jum’at, 30 April 2012. Seluruh peserta yang dinyatakan lolos seleksi akan melakukan presentasi di hadapan dewan yuri pada saat grand final nanti. Informasi lebih lengkapnya dapat diketahui dari web resmi panitia di t-days.uad.ac.id.

Teknologi hijau kini menjadi teknologi yang dikembangkan oleh berbagai aspek mulai dari industri sampai rumah tangga yang banyak dikembangkan di negara-negara maju untuk mengurangi kerusakan bumi yang telah memperihatinkan ini. Maka sebagai kaum muda sebagai pewaris negeri tercinta inisekaligus membantu negara untuk menuju negeri hijau maka perlu dikenalkan masalah teknologi ramah lingkungan dengan diadakan perlombaan karya ilmiah seperti dalam rangkaian acara Tecnology Days 2012 ini. (Aby/@).

Read more

UAD Peroleh Peringkat 19 TeSCA 2011

tesca-2011-UAD-news

 

Awal bulan Maret 2012 ini pemeringkatan penggunaan Teknologi Informasi, dan Komunikasi (TIK) di perguruan tinggi tingkat nasional (Indonesia) merilis informasi pemeringkatannya. Universitas Ahmad Dahlan (UAD) merupakan salah satu perguruan tinggi yang mendapatkan kesempatan dalam pemeringkatan tersebut. Pemeringkatan TeSCA 2011 ini UAD menduduki peringkat 19 masuk kategori TeSCA 100 tingkat nasional dengan total score 3.902. Di wilayah D.I. Yogyakarta UAD menduduki peringkat ketiga, setelah UGM, dan STIMIK AMIKOM Yogyakarta. Tingkat Kopertis Wilayah V tentu saja peringkat kedua setelah STIMIK AMIKOM Yogyakarta.

Metodologi yang digunakan dalam pemeringkatan tersebut mengutamakan 7 faktor. Kerangka penilaian yang digunakan merupakan kerangka utama kampus pintardimana implementasi TIK kampus menjadi salah satu faktor pendukung utama dalam mendorong kinerja perguruan tinggi dibangun atas 7 dimensi utama yaitu :

1.Suprastruktur Kampus (10%)

2.Infrastruktur Teknologi (20%)

3.Profil Pemangku Kepentingan (20%)

4.Ragam Pemanfaatan dan Aplikasi (20%)

5.Strategi Pendidikan Nasional (10%)

6.Dampak dan Manfaat Penerapan Teknologi (10%)

7.Komunitas Eksternal (10%)

Seperti yang dikutip dari situs resmi TeSCA, bahwa TeSCA adalah program penghargaan nasional yang diinisiasi Telkom untuk meningkatkan ICT awareness di komunitas perguruan tinggi. Program TeSCA merupakan salah satu bagian dari program Corporate Social Responsibility untuk membangun Indonesia High Education Network (INHERENT) sebagai upaya memajukan pendidikan nasional serta mendukung pengembangan kualitas hidup masyarakat secara berkelanjutan melalui pemberdayaan ICT di lingkungan pendidikan.

TeSCA 2011 merupakan program pemetaan pemanfaatan TIK di perguruan tinggi-perguruan tinggi, baik swasta maupun negeri. Selain pemetaan, dalam program ini akan dilakukan pemeringkatan 100 Perguruan Tinggi yang dinilai terbaik dalam mengimplementasikan TIK. Selain itu, TeSCA 2011 secara periodik akan dipublikasikan melalui media yang harapannya dapat meningkatkan competitiveness perguruan tinggi di mata publik dan perguruan tinggi-perguruan tinggi lainnya. Dalam Penyelenggaraan TeSCA 2011, Telkom juga menggandeng beberapa lembaga untuk menyukseskan program ini, antara lain DIKTI, Kemendikbud, APTIKOM, DETIKNAS dan Warta Ekonomi.

TeSCA yang akan menghasilkan peringkat TeSCA 100, sekaligus menunjukkan positioning perguruan tinggi-perguruan tinggi serta menunjukkan competitiveness advantage yang dimilikinya atas pemanfaatan TIK dalam perguruan tingginya.

Peringkat TeSCA diharapkan dapat menjadi standar best practice penerapan TIK di lingkungan perguruan tinggi serta menjadi sarana evaluasi bagi perguruan tinggi di Indonesia untuk terus berpacu menjadi perguruan tinggi yang terbaik, baik dari sisi pelayanan kepada civitas akademika maupun efektivitas dan efisiensi internal organisasi dalam perguruan tinggi.

 

Read more

KKN UAD Adakan Sarasehan di SD Muhammadiyah Kleco

KKN_UAD_Adakan_Sarasehan_di_SD_Muhammadiyah_Kleco

Guru merupakan salah satu komponen penting dalam membentuk karakter anak bangsa. Guru berperan secara aktif untuk menumbuhkan karakter pada anak didiknya. Mereka merupakan sampel sehingga guru harus mampu memberikan sampel yang baik agar anak didik dapat berlaku baik juga. Dalam dunia pendidikan, tidak hanya sekedar pendidikan kognitif yang diutamakan namun juga pendidikan afektif dan psikomotorik.

Mengingat pentingnya peran serta guru tersebut, maka pada hari Jumat, 2 Maret 2012 mulai pukul 13.00-15.00, bertempat di SD Muhammadiyah Kleco Unit II, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bekerja sama denga pihak sekolah, yaitu SD Muhammadiyah Kleco menyelenggarakan sarasehan. Sarasehan yang mengangkat tema ‘Menciptakan Siswa Berkarakter Melalui Pendidikan di Sekolah’ diisi oleh pemateri, yaitu Dra. Sumaryati, M.Hum., selaku Kepala Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UAD.

Sarasehan mengenai pendidikan berkarakter ini diadakan dengan tujuan supaya guru-guru dapat menerapkan proses mendidik dengan baik di sekolah sehingga dapat menciptakan siswa yang berkarakter. Pendidikan di sekolah untuk menciptakan siswa yang berkarakter merupakan salah satu kebijakan nasional. Kebijakan ini dilatarbelakangi oleh beberapa hal seperti disorientasi dan belum dipahaminya nilai-nilai Pancasila sebagai filosofi dan ideologi bangsa, keterbatasan perangkat kebijakan terpadu dalam mewujudkan nilai-nilai esensi Pancasila, bergesernya nilai-nilai etika dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, memudarnya kesadaran terhadap nilai-nilai budaya bangsa, ancaman disintegrasi bangsa, dan melemahnya kemandirian bangsa.

Hadir sebanyak 45 guru dalam sarasehan tersebut. Mereka tampak antusias menerima materi yang disampaikan. “Kami sangat senang dengan adanya sarasehan ini karena dapat menambah wawasan kami yaitu para guru, tentang pendidikan berkarakter sehingga harapannya nanti dapat diterapkan pada proses mengajar di sekolah. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa KKN UAD yang telah menyelenggarakn program yang bermanfaat ini.” ujar Bajuri, salah satu guru yang mengikuti sarasehan.(FM)

Read more

Malam Penganugerahan Puisi Jogja 2012: Dosen dan Alumni PBSI UAD Raih Penghargaan Puisi

Malam_Penganugrahan_Puisi_Jogja_2012-Dosen_dan_Alumni_PBSI_UAD_Raih_Penghargaan_Puisi

Penghargaan dalam sebuah kompetisi merupakan suatu pencapaian tersendiri bagi para peserta yang ikut dalam kompetisi tersebut. Oleh sebagian kalangan, penghargaan yang didapat merupakan titik tolak bagi kualitas dan kerja keras para pelakunya.

Selasa (28/02/2012), Taman Budaya Yogyakarta (TBY), Studio Pertunjukan Sastra (SPS), dan Ernawaty Literaty Foundation (ELF) mengumumkan hasil dari perlombaan yang mereka selenggarakan: Lomba Cipta Puisi Jogja 2012. Lomba yang diselenggarakan pada bulan Januari – Februari ini berhasil menampung 306 judul puisi (68 diantaranya gugur administrasi). Peserta pun bervariatif, mulai dari pemula sampai mereka yang bisa disebut sebagai pendekar puisi Yogyakarta.

“Ini adalah acara yang sengaja diselenggarakan untuk memancing kreativitas para penulis, khususnya Jogja. Mengapa Jogja? Karena tujuannya ya itu tadi, memupuk rasa cinta terhadap sastra (puisi) serta bertujuan untuk meningkatkatkan geliat sastra Daerah Istimewa Yogyakarta.” ujar Nana Ernawati, selaku direktur ELF dalam sambutannya.

Beliau menambahkan, tema yang diangkat memang dikhususkan lokalitas; nilai-nilai kebudayaan Yogyakarta untuk kehidupan berbangsa. “Hal ini sebagai respon terhadap maraknya kesemerawutan yang merajalela.”

Acara yang memperebutkan hadiah total 10 juta rupiah tersebut dibuka dengan penampilan kelompok musik puisi JAB dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ini dihadiri oleh sastrawan-sastrawan yang berdomisili di tanah Gudeg ini, menyebut beberapa; Abdul Wachid B.S., Mustofa W. Hasyim, Teguh Ranum Sastra Asmara, Slamet Riyadi Sabrawi, dan lain-lain. Selain mereka, tampak para peserta lomba dan beberapa praktisi sastra yang sedang belajar maupun menetap di Jogja ikut meramaikan acara penganugerahan tersebut.

“Dalam menyogyakan puisi itu, hal yang bisa dirasakan bahwa penyair berusaha membantu untuk menggenahkan kembali, meminjam Slavoj Zizek, apa yang bisa disebut sebagai big others masyarakat Jogya. Dalam konteks ini yang dimaksud dengan big others adalah institusi-institusi yang mempresentasikan gagasan dan tatanan masyarakatdi Yogyakarta, big others merujuk pada institusi yang mengupayakan kenyamanan, kesederhanaan, keharmonisan, di satu sisi, dan sangat mungkin nasionalisme atau bahkan patritisme di sisi lain”, rangkum para Juri dalam lembar pembahasannya.

  

Perlombaan dihakimi oleh dewan juri yang memang mumpuni dan ahli di bidang sastra, seperti Suminto A. Sayuti, Aprinus Salam, dan Sri Widati ini berhasil menetapkan 5 pemenang, juara 1, 2, 3 dan harapan 1 dan 2. Para pemenang tersebut adalah, Juara 1 diraih oleh Indrian Koto, juara 2 Iman Budi Santosa, Juara 3 Oto Sukanto Cr, harapan 1 Wachid Eko Purwanto, dan harapan 2 Iqbal H. Saputra. Dua di antara pemenang tersebut adalah dari civitas UAD, yaitu Wachid Eko Purwanto dan Iqbal H. Saputra.

“Sebagai seorang penulis, Saya senang meski sedikit tak percaya pada mulanya. Musababnya, Saya hanya mengirimkan satu puisi saja dari tiga puisi yang dikuotakan. Sebagai seorang dosen sastra, ini merupakan tolak ukur dalam kehidupan akademis dan individu Saya. Mengenai puisi, bagi Saya puisi adalah katarsis. Jadi sangat baik untuk keberlangsungan karir Saya, baik di dunia sastra maupun di dunia keprofesian Saya sekarang” ujar pria yang baru saja berulang tahun pada tanggal 20 Februari.

“Ini adalah pencapaian tertinggi dalam karir kepenulisan Saya selama ini. Saya berharap ini bisa menjadi salah satu media motivasi bagi adik-adik saya di UAD dan JAB. Pencapaian ini adalah perjalanan Saya selama 4 tahun. Tidak mudah untuk menjadi seorang penulis yang baik. Kita harus terus mebaca, apa pun, tak hanya buku, tapi semua yang bersinggungan pada kelima indra yang kita miliki. Harus terus belajar dan tak usah kenal lelah dalam melangkah.” tutur mahasiswa asal Belitong yang menimba ilmu di PBSI angkatan 2007 yang baru diwisuda Desember 2011 lalu.(IHS)

Read more

FE UAD Terima Kunjungan Studi Banding dari UMT

Kamis (23/02/2012), Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menerima kunjungan studi banding dari para pejabat FE Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) yang keseluruhan berjumlah 28 orang. Rombongan terdiri dari unsur Badan Pelaksana Harian (BPH), wakil dekan, sekretaris prodi, staf administrasi, unsur pengelola pasca sarjana, dan pengelola perpustakaan. Dalam kegiatan yang berlangsung dari pukul 08.00-12.00 WIB ini, para pejabat UMT tersebut diajak sharingtentang pengelolaan perguruan tinggi sekaligus meninjau beberapa tempat kerja yang ada di FE UAD sesuai bidang yang terkait.Tidak ketinggalan pula perpustakaan UAD yang terdapat sumber buku yang digunakan dosen maupun mahasiswa FE dan fakultas lainya yang ada di UAD.

“Bertukar pikiran sekaligus mempelajari dan menambah wawasan dari kinerja perguruan tinggi lain yang lebih maju untuk mengembangkan kemampuan diri kami adalah salah satu tujuan kegiatan ini,” demikian penjelasan singkat dari maksud dan tujuan rombongan UMT ke UAD.

Menurut Dekan FE UAD, Drs. Sukardi, M.M.: Fakultas Ekonomi UAD menerima dan melayani kunjungan ini, pertemuan ini menjadi ajang pembelajaran dan silaturahim antara keduanya. “Selain itu, unit lain juga diajak sekaligus dipertemukan untuk mencapai sebuah kerjasama yang saling menguntungkan” tutur beliau.(ZA)

Read more

UAD Beri Perhatian Khusus pada PKM

UAD-BeriPerhatianKhususpadaPKM

Budaya membuat karya tulis ilmiah memang sudah seharusnya terlihat di kalangan mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Terutama sebagai mahasiwa yang dapat berpikir kritis dalam menanggapi permasalahan yang ada di masyarakat. Kemudian mencari solusi dari setiap permasalahan tersebut dengan memanfaatkan ilmu yang telah diperoleh pada perkuliahan, sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat luas. Hal ini ditunjukkan dengan antusias dari mahasiswa UAD yang telah membuat proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).

Melihat semangat mahasiswa UAD dalam mengikuti PKM, pihak universitas pun tidak menyia-nyiakannya begitu saja. Universitas memberikan perhatian khusus pada PKM kali ini. Sejak hari Rabu, 22 Februari 2012 kemarin, mahasiswa telah mengumpulkan PKM-Karya Tulis (KT) yang terdiri dari PKM-Gagasan Tertulis (GT) dan PKM-Artikel Ilmiah (AI) kepada pihak kemahasiswaan UAD. 130 PKM-KT yang terkumpul ini kemudian direveiw oleh Dr. Ir. Endy Suwondo, reviewer dari Universitas Gajah Mada (UGM).

Kemudian pada hari Sabtu (25/02/2012) diadakanlah Pelatihan Singkat dan Penyampaian Hasil Review Program Kreativitas Mahasiswa – Karya Tulis (PKM-KT) oleh pihak UAD, guna meningkatkan kualitas penulisan mahasiswa. Dengan penuh antusias, mahasiswa memenuhi ruang Auditorium Kampus I UAD. Dr. Ir. Endy Suwondo, pembiacara pada pelatihan singkat ini menyampaikan beberapa koreksi dari proposal PKM yang telah beliau review, sehingga mahasiswa dapat mengetahui letak kesalahannya dan diperbaiki sebelum dikirim ke Pendidikan Tinggi (Dikti).

Dr. Ir. Endy Suwondo menyampaikan bahwa PKM-GT adalah sebuah mimpi yang dapat diwujudkan, di mana mimpi tersebut berdasarkan fakta dan apabila terwujud maka akan berdampak luas. Hal ini beliau sampaikan agar PKM-GT yang ditulis oleh mahasiswa UAD tidak terlepas dari kaidah PKM-GT. Selain itu, beliau juga menekankan pada solusi apa yang ditawarkan oleh mahasiswa di dalam proposal PKM-nya sehingga tidak hanya berisikan uraian fakta.(ARA)



Read more

Farmasi UAD Bedah Dua Buku Dosennya

23Februari2012-Arie-Bedah_Buku_Karya_Dosen_Farmasi_UAD_Membagi_Motivasi

Ada dua buku yang dibedah pada kesempatan tersebut, yaitu “Dasar-Dasar Farmakoepidemiologi” dan “Pharmacoepidemiology and Pharmacogenetics of Antiemetics in Indonesian Cancer Patients”.

Acara tersebut diadakan dalam rangka memperingati Milad Fakultas Farmasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang ke-16. Dua buku tersebut merupakan karya dosen Farmasi sendiri. Bedah buku berlangsung di ruang auditorium Kampus III UAD pada hari Kamis (23/02/2012). Hadir pula Dr. Dyah Aryani Perwitasari, M.Si., Apt. selaku penulis pada acara tersebut.

Acara bedah buku ini juga mengundang Prof. Dr. Zulies Ikawati, Apt., guru besar Fakultas Farmasi Universitas Gajah Mada (UGM) untuk mereview kedua buku tersebut. Beliau menyampaikan pujiannya kepada Dr. Dyah Aryani Perwitasari, M.Si., Apt. yang telah menyampaikan hal menarik di dalam bukunya. Yaitu menghubungkan Farmakoepidemiologi dengan Farmakogenetik. Dimana hal tersebut mengungkapkan bahwa respon obat dapat dipengaruhi oleh faktor genetik. Hal ini tentunya akan dapat menjawab kasus beberapa obat yang sudah tidak digunakan lagi di luar negeri, tapi masih tetap digunakan di Indonesia. Karena perbedaan genetik orang Indonesia dengan orang luar negeri menyebabkan respon obat yang berbeda pula.

Dr. Dyah Aryani Perwitasari, M.Si., Apt. mengungkapkan bahwa buku “Dasar-Dasar Farmakoepidemiologi” ini diterbitkan dengan tujuan agar mahasiswa mengetahui desain penelitian yang dilakukan pada manusia. Dalam acara bedah buku kali ini, beliau memaparkan isi dari buku “Dasar-Dasar Farmakoepidemiologi” yang memuat informasi yang perlu diketahui oleh para farmasis. Kemudian dilanjutkan dengan pembedahan buku “Pharmacoepidemiology and Pharmacogenetics of Antiemetics in Indonesian Cancer Patients“.

Annas Binarjo, S.F., M.Sc., Apt., selaku ketua panitia Milad Fakultas Farmasi UAD ke-16 dalam sambutannya. “Dalam kesempatan ini, mari kita manfaatkan waktu ini dengan sebaik mungkin untuk menimba ilmu sebanyak-banyaknya mengenai farmakoepidemiologi.”

Hendy Ristiono, S.Far., Apt. selaku moderator dalam acara tersebut juga menambahkan bahwa ini adalah acara pertama yang khusus membedah buku yang ditulis oleh dosen Fakultas Farmasi UAD sendiri. Sehingga hal ini tentunya dapat menjadi kebanggaan tersendiri bagi Fakultas Farmasi UAD di usianya yang ke-16, dan dapat memotivasi keluarga besar Fakultas Farmasi UAD untuk dapat menulis serta berbagi ilmu lewat tulisan-tulisannya. (ARA)

Read more

BPM – LKU UAD Adakan Training Manajemen Mutu Laboratorium SNI ISO/IEC 17025:2008

BPM-LKU-UAD-Adakan-Training-Manajemen-Mutu-Laboratorium-SNI-ISO-IEC-17025-2008

Dan kepada (penduduk) Mad-yan (Kami utus) saudara mereka, Syu’aib. Ia berkata: “Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tiada Tuhan bagimu selain Dia. Dan janganlah kamu kurangi takaran dan timbangan, sesungguhnya aku melihat kamu dalam keadaan yang baik (mampu) dan sesungguhnya aku khawatir terhadapmu akan azab hari yang membinasakan (kiamat).”

Dan Syu’aib berkata: “Hai kaumku, cukupkanlah takaran dan timbangan dengan adil, dan janganlah kamu merugikan manusia terhadap hak-hak mereka dan janganlah kamu membuat kejahatan di muka bumi dengan membuat kerusakan.

(QS. Huud:84-85)

Demikian sepenggal ayat yang dikutip oleh Dr. Ir. Sulisworo, M.T. selaku Wakil Rektor I yang mewakili Rektor Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dalam pembukaan acara Training Manajemen Mutu Laboratorium berbasis SNI ISO/IEC 17025:2008. Training yang berlangsung selama sehari dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB ini dilaksanakan pada hari Kamis, 23 Februari 2012 bertempat di Ruang Sidang Kampus 1 UAD.

“Berpijak dari ayat tersebut maka UAD yang notabenenya adalah universitas berbasis Islam maka perlu kiranya semua alat yang ada di laboratorium yang dimiliki oleh UAD untuk disesuaikan dengan kalibrasi yang sesuai. Sangatlah tepat adanya pelatihan ini yang akan membawa manajemen mutu di laboratorium yang ada di UAD berdasarkan standar yang ada, yaitu SNI ISO/IEC 17025:2008”. Demikian sambutan dan harapan universitas yang disampaikan oleh Wakil Rektor I UAD.

“Training Manajemen Mutu Laboratorium ini terselenggara berkat kerja sama Badan Penjamin Mutu (BPM) UAD dengan Laboratorium Kalibrasi dan Uji (LKU) UAD”. Ungkap Drs. Widodo, M.Si. selaku Kepala BPM UAD yang memimpin acara pembukaan training tersebut.

Beliau juga mengungkapkan rasa bersyukur dan ucapan terima kasih kepada para Kepala Laboratorium yang ada di UAD ini yang telah bersedia hadir dan mengikuti training ini. Semoga semua laboratorium di UAD akan dapat menerapkan standarisasi berbasis SNI ISO/IEC 17025:2008 pada alat-alat yang digunakan. Ucapan terima kasih dan penghargaan juga diberikan kepada utusan dari luar UAD yang bergabung dalam pelatihan ini. Peserta dari luar tersebut berasal dari STIKES Aisyiah Yogyakarta dan Universitas Muhammadiyah Magelang. Setelah training ini maka UAD akan menuju proses akreditasi laboratorium standar SNI ISO/IEC tersebut.

Training yang dipandu oleh Tim LKU UAD yang diwakili oleh Apik Rusdiana, M.Si. tersebut berlangsung dalam dua sesi, sesi pertama berlangsung hingga pukul 11.30 WIB dan sesi kedua mulai pukul 12.30 hingga 16.00 WIB. Di samping dua sesi tersebut para peserta training khususnya kepala laboratorium, ada tambahan pekerjaan rumah untuk menyelesaikan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan persyaratan SNI ISO/IEC 17025:2008 tersebut.

      

Ir. Ediyanto selaku pemateri dalam training tersebut, menyampaikan hal-hal yang berhubungan dengan laboratorium dan manajemen mutu laboratorium. Kalibrasi dan uji alat laboratorium memiliki standarisasi yang sudah digunakan di berbagai bidang. Salah satu standarisasi di bidang manajemen mutu laboratorium adalah SNI  ISO/IEC 17025:2008, yang telah disyahkan penggunaannya oleh Badan Standarisasi Nasional (BSN). Pengkalibrasian dan pengujian alat laboratorium ini sangat penting digunakan dalam menjamin mutu produk yang dihasilkan oleh alat-alat tersebut. Bahkan untuk institusi yang berbasis komersial menghasilkan produk untuk dikonsumsi masyarakat maka kalibrasi dan uji yang tepat adalah wajib dimiliki.

Bagaiamana halnya dengan penggunaan alat-alat laboratorium di sebuah universitas?, demikian pertanyaan awal yang disampaikan pemateri yang berasal dari Sistem Akreditasi Laboratorium Komite Akreditasi Nasional (KAN). Untuk menerjemahkan dan mengamalkan dua ayat Qur’an di atas maka standarisasi kalibrasi dan uji alat laboratorium di lingkungan universitas adalah hal yang sesuai dan sekaligus menghasilkan suatu penelitian di laboratorium yang tepat dan akurat.

Hal ikhwal tentang kalibrasi dan uji laboratorium serta proses akreditasi laboratorium disampaikan secara detail dan jelas. Penyampaian materi diselingi dengan tanya jawab yang interaktif untuk setiap topik yang disampaikan sehingga menjadikan para peserta lebih bersemangat dalam mengimplementasikan standarisasi ini di laboratoriumnya masing-masing. (@)

 


 


Read more

Banda Aceh Kunjungi Farmasi UAD

Prodi (Program Studi) Farmasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta kedatangan tamu dari Aceh. Rabu (22/02/2012), Akademi Farmasi Banda Aceh (AFBA) bertandang dalam rangka Praktik Belajar Lapangan (PBL).

“Ini adalah kunjungan akademik kami. Kami sudah sering mampir di wilayah Yogyakarta. Untuk UAD, ini kunjungan yang pertama kali bagi kami. Harapannya, kami ingin menimba ilmu yang banyak di sini. Kami sudah mendengar banyak cerita tentang UAD di Aceh. Terutama Farmasi UAD yang sudah menggaung se-Asia Tenggara.” papar Drs. Zulkifli Sulaiman, Kaprodi sekaligus dosen Ilmu Sosial di AFBA, dan menjadi ketua rombongan dalam kunjungan tersebut.

Kunjungan AFBA yang diikuti oleh beberapa dosen sebagai pendamping dan 30 mahasiswa ini disambut langsung oleh kaprodi Farmasi UAD, Wahyu Widyaningsih, M.Si., Apt.

“Kami sangat senang atas kunjungan ini. Semoga ini bisa menjadi perekat bagi kita. Bagi UAD dan AFBA. Kita bisa saling sharing. Tukar ilmu dan pengalaman. Kami berharap silaturahim ini bisa berjalan estafet.” ujar beliau.

“Saya bersyukur bisa berkunjung di kampus ini. Untuk wilayah, ini sangat jauh berbeda dengan kampus kami. Saya berharap bisa menimba ilmu sebanyak-banyaknya dalam kunjungan ini. Semoga saya bisa melanjutkan studi di sini. Amin.” papar Jumaidia Sate, mahasiswa AFBA yang ikut dalam kunjungan tersebut. (IHS)

Read more