Para Jurnalis Harus Kompeten dan Independen

Pelatihan Jurnalistik dengan tema “Created Competent and Independent Journalist” diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Ahmad Dahlan (BEM FEB UAD). Acara yang berlangsung pada Minggu (30/4/2017) di ruang auditorium Islamic Center kampus 4 UAD ini menghadirkan dua narasumber. Mereka adalah Jayadi Kasto Kastari selaku Redaktur Surat Kabar Harian Kedaulatan Rakyat dan Sule Subaweh yang merupakan Humas UAD.  

Jayadi menyampaikan mengenai defini jurnalistik, unsur kewartawanan, cara mengumpulkan fakta, pengolahan fakta, penyiaran/penyajian di media massa, bentuk penyiaran atau penyajian, dan cara menulis berita.

“Tidak semua peristiwa itu berita, satu hal yang perlu dicamkan. Tidak semua peristiwa layak diberitakan. Sesuatu peristiwa layak diberitakan apabila peristiwa tersebut mengandung sesuatu yang menarik,” terang Jayadi.

Lebih lanjut ia menjelaskan, “Menjadi jurnalis yang berkompeten dan independen disarankan sesuai disiplin ilmu, menguasai teori jurnalistik, dan mampu praktik dengan berbagai jenis tulisan. Jurnalis harus bisa memposisikan diri, sadar waktu, merespons berbagai situasi, serba cepat dan bisa bertanggung jawab, serta jujur.”

Pada kesempatan tersebut, 3 stand up comedy UAD juga hadir untuk menghibur peserta yang berjumlah 100 mahasiswa dari berbagai prodi.

Selain itu, Mazi Nurazmi selaku Gubernur  BEM FEB UAD menuturkan, “Pelatihan jurrnalistik sangat penting bagi mahasiswa. Semoga selepas acara ini akan lahir jurnalis yang berkompeten dan independen di era media sosial elektronik, khususnya bagi mahasiswa yang aktif membuat website.”