Suntikan Menuju PIMNAS Melalui Workshop PKM Bagi Prodi PGSD

 

Sebanyak 350 mahasiswa antusias mengikuti sosialisasi dan workshop Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diselenggarakan oleh Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (Prodi PGSD) di kampus V Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Para mahasiswa yang hadir tidak hanya dari mahasiswa PGSD, tetapi beberapa berasal dari prodi berbeda, seperti Prodi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Bimbingan Konseling (BK), Pendidikan Biologi (P.Bio), dan Pendidikan Matematika (P.Mat). Workshop yang berlangsung pada hari Sabtu (12/9/14) ini bertema “PGSD FKIP UAD Menuju PIMNAS 2015”.

Acara yang bertujuan untuk mengembangkan kreativitas mahasiswa ini menghadirkan tiga pemateri. Wakil Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Dr. Suparman, M.Si., DEA. menyampaikan bahwa target tahun ini lolos menuju Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) minimal 5 kelompok. Harapannya yang ter-upload  ke Dikti 100 kelompok.

Workshop ini juga memberikan tips dapat lolos menuju PIMNAS. “PKM bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi suatu bentuk amal bakti mahasiswa terhadap negeri sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Hendro Setyono, S.E., M.Si. Kepala Bidang Kemahasiswaan dan Alumni (BIMAWA).

Pembicara yang hadir dalam workshop ini telah memiliki pengalaman yang luar biasa. Salah satunya Wahyu Widyaningsih, M.Si., Apt. Tahun lalu, ia mengantarkan mahasiswanya menuju PIMNAS 2013/2014 di Universitas Diponegoro. Tak tanggung-tanggung, tiga kelompok dari Fakultas Farmasi menjadi nominator PIMNAS. Dalam workshop, ia menjelaskan bahwa untuk mencari sebuah ide, mahasiswa dituntut untuk rajin membaca. “Bacalah, maka akan banyak pengetahuan yang didapat dan termasuk mendapatkan ide. Pemberian judul juga harus menarik dan sesuai dengan aturan dari Dikti,” terangnya.

Ketua panitia workshop, Ragil Kurniawan, M.Pd., berharap sembilan kelompok mahasiswa PGSD yang mengikuti pelatihan ini dapat lolos, didanai, dan menjadi salah satu nominator PIMNAS.

“Acara ini sangat bermanfaat karena menambah informasi tentang PKM dan memberikan stimulus untuk mengembangkan kreativitas. Selain itu juga memotivasi dalam membuat proposal,” kata Vika Juniati, peserta workshop yang memiliki harapan lolos PIMNAS. (er)