terbaru_logo_uad.jpg

UAD Teken MoU dengan Universitas di Rusia

 

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) baru-baru ini menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan People Friendship University Rusia (RUDN). RUDN merupakan salah satu dari 10 universitas terbaik Rusia yang berlokasi di Moskow. Penandatanganan dilakukan Rektor UAD Dr. Kasiyarno, M.Hum., didampingi Kepala Program Internasional UAD Dr. Dwi Santoso, Ph.D., dan beberapa staf Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Rusia.

Kerja sama  meliputi berbagai macam kegiatan akademik seperti pertukaran mahasiswa, join research, join seminar, visiting professor, dan join publication. Program studi yang dibidik pun  bervariasi seperti Farmasi, Teknik, Kesehatan Masyarakat, Kedokteran, serta jurusan Sosial Humaniora.

“Namun demikian, untuk realisasi kerja sama awal akan difokuskan pada Program Studi Farmasi, Kesehatan Masyarakat, dan Kedokteran. Program studi tersebut merupakan unggulan yang dimiliki RUDN,” ujar Dwi Santoso, Minggu (27/5/2018).

Pada kesempatan tersebut, Director of the Medical Institute RUDN, Prof. Aleksei Abramov, Wakil Rektor bagian Kerja Sama Luar Negeri, serta beberapa profesor dari Medical Institute sempat berbicara dan bertanya langsung melalui video call dengan Dekan Farmasi UAD, Dr. Dyah Aryani Perwitasari, M.Si.,Ph.D.,Apt. mengenai keunggulan akademik Fakultas Farmasi UAD.

Di antaranya yang didiskusikan seperti publikasi ilmiah yang terakreditasi, baik nasional maupun internasional, jenis-jenis penelitian yang telah dilakukan, jumlah mahasiswa, universitas rekanan, staf pengajar, dan beberapa keunggulan Fakultas Farmasi yang lainnya.

Sebagai tindak lanjut MoU, dalam waktu dekat delegasi RUDN akan diundang ke UAD untuk memberikan kuliah tamu di beberapa fakultas dan berdiskusi lebih lanjut dan detail mengenai kerja sama yang akan dilakukan. Kerja sama ini juga sangat didukung oleh KBRI untuk Rusia.

Pada kesempatan sebelumnya, Duta Besar RI untuk Rusia, M. Wahid Supriyadi mengatakan, Rusia merupakan negara yang maju di berbagai bidang, khususnya teknologi modern. Dari hal tersebut, dubes sangat mendorong universitas-universitas di Indonesia untuk melakukan kerja sama dengan universitas-universitas di Rusia.

Pihak kedutaan akan memberikan dukungan penuh terkait kegiatan akademik untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Di samping MoU, delegasi UAD juga berkesempatan memenuhi undangan menghadiri konferensi internasional yang diselenggarakan oleh QS Worldwide yang berlokasi di RUDN Moskow, Rusia. 

Pada kesempatan ini, delegasi UAD bertemu dengan lebih dari 300 delegasi dari seluruh dunia dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dan rangking universitas sehingga bisa bersaing di kancah internasional. Dengan dikenalnya UAD di kancah internasional diharapkan dapat menambah jumlah mahasiswa asing yang belajar di UAD. (doc/ard)