Mahasiswa China Tiba di UAD
Kamis (25/08/2011), 19 mahasiswa Guangxi University for Nationalities, Republik Rakyat China (RRC) tiba di kampus I Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, Jln. Kapas 9, Semaki, Yogyakarta. Kehadiran mereka dalam rangka mengikuti program pengenalan kampus untuk mempersiapkan diri menghadapi perkuliahan selama dua tahun ke depan di UAD. Kegiatan ini merupakan program tahunan yang dinaungi oleh Kantor Urusan Internasional (KUI) UAD.
“Mereka akan belajar selama dua tahun di UAD. Sebelumnya mereka sudah mengikuti perkuliahan di kampus Guangxi University for Nationalities, China. Program kerjasama internasional UAD ini sudah berjalan yang kedua kalinya. Semoga program ini bisa berjalan secara kontinyu,” papar Tri Amalia Lestari, M.Pd, B.I, sekretaris KUI sekaligus pengurus bagian pembinaan Mahasiswa Internasional. Amel, demikian Sekretaris KUI ini biasa dipanggil, berharap agar UAD dapat terus mengembangkan sayapnya di kancah internasional dengan mendatangkan mahasiswa asing dari negara-negara lainnya.
Amel juga menyampaikan bahwa selain mahasiswa baru dari China, mahasiswa asing yang akan tiba pada September nanti, berasal dari Perancis, Skotlandia, Mesir, dan Thailand. Mahasiswa yang sudah hadir saat ini merupakan mahasiswa yang akan menempuh studi di Fakultas Ekonomi.
“Kami sangat senang mendapat kesempatan kuliah di Indonesia. Kami akan belajar selama dua tahun di Universitas Ahmad Dahlan. Meskipun awalnya agak sulit untuk menyesuaikan diri, kami yakin kami pasti bisa.” ujar Liang Li, ketua kelas mahasiswa China yang sudah mendapatkan nama Indonesia, yaitu Juliana. (HIS)
Kamis (25/08/2011), 19 mahasiswa Guangxi University for Nationalities, Republik Rakyat China (RRC) tiba di kampus I Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, Jln. Kapas 9, Semaki, Yogyakarta. Kehadiran mereka dalam rangka mengikuti program pengenalan kampus untuk mempersiapkan diri menghadapi perkuliahan selama dua tahun ke depan di UAD. Kegiatan ini merupakan program tahunan yang dinaungi oleh Kantor Urusan Internasional (KUI) UAD.
“Mereka akan belajar selama dua tahun di UAD. Sebelumnya mereka sudah mengikuti perkuliahan di kampus Guangxi University for Nationalities, China. Program kerjasama internasional UAD ini sudah berjalan yang kedua kalinya. Semoga program ini bisa berjalan secara kontinyu,” papar Tri Amalia Lestari, M.Pd, B.I, sekretaris KUI sekaligus pengurus bagian pembinaan Mahasiswa Internasional. Amel, demikian Sekretaris KUI ini biasa dipanggil, berharap agar UAD dapat terus mengembangkan sayapnya di kancah internasional dengan mendatangkan mahasiswa asing dari negara-negara lainnya.
Amel juga menyampaikan bahwa selain mahasiswa baru dari China, mahasiswa asing yang akan tiba pada September nanti, berasal dari Perancis, Skotlandia, Mesir, dan Thailand. Mahasiswa yang sudah hadir saat ini merupakan mahasiswa yang akan menempuh studi di Fakultas Ekonomi.
“Kami sangat senang mendapat kesempatan kuliah di Indonesia. Kami akan belajar selama dua tahun di Universitas Ahmad Dahlan. Meskipun awalnya agak sulit untuk menyesuaikan diri, kami yakin kami pasti bisa.” ujar Liang Li, ketua kelas mahasiswa China yang sudah mendapatkan nama Indonesia, yaitu Juliana. (HIS)