PIK-M Sahabat Mentari Semarakkan Jambore dan Ajang Kreativitas GenRe Nasional Tahun 2015
Dua perwakilan Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa (PIK-M) Sahabat Mentari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bersama dengan kontingen Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) lain, ikut menyemarakkan Jambore dan Ajang Kreativitas Generasi Berencana (GenRe) Nasional tahun 2015 pada 28 September sampai 1 Oktober 2015).
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Republik Indonesia (BkkbN RI) ini dalam rangka menyediakan akomodasi (tempat kumpul) bagi para pemuda GenRe tingkat nasional untuk saling berbagi cerita dan unjuk kreativitas GenRe. Mereka kurang lebih berjumlah 700 peserta dari 33 provinsi di seluruh Indonesia.
DIY mengirimkan sejumlah 43 orang yang tergabung dalam Kontingen Jogja Istimewa. Mereka memakai kaus identitas berwarna merah cerah yang melambangkan keberanian Yogyakarta di kancah nasional. Dalam hal ini, kontingen dari DIY terdiri atas perwakilan beberapa PIK R/M unggulan tingkat kabupaten dan tingkat provinsi, beserta beberapa orang pendamping yang ditunjuk oleh BkkbN Perwakilan DIY maupun BPPM DIY.
Antarpeserta dari setiap kabupaten saling berkomitmen dan bersinergi mempersiapkan kegiatan Jambore ini. Dalam kegiatan tersebut, perwakilan dari PIK-M Sahabat Mentari UAD bergabung dan berinteraksi dengan kontingen dari provinsi lain dalam setiap rangkaian kegiatan. Seluruh peserta tampak aktif dan partisipatif.
Bertempat di Ever Green Village, Puncak, Bogor, 2 perwakilan dari PIK-M Sahabat Mentari bersama 41 kontingen dari provinsi DIY mengikuti berbagai ajang lomba dan kreativitas. Di antaranya adalah Lomba Genre Dance, Lomba Jelajah Genre, Lomba Pentas Seni dan Lomba Mars GenRe. Keempat lomba tersebut sarat akan nilai-nilai atau substansi program GenRe.
Dari keempat lomba tersebut, kontingen provinsi DIY berhasil meraih juara II dalam Lomba GenRe Dance, yaitu lomba menari (joget) yang bertema dan bersubstansi GenRe.
Sudibyo Alimoeso, Kepala Bidang KSPK BkkbN RI mengatakan, “Kegiatan ini diikuti oleh seluruh remaja yang mengikuti program GenRe dari seluruh penjuru tanah air. Seluruh provinsi yang ada di Indonesia, dari Sabang sampai Merauke ada di sini. Dengan kegiatan ini, saya berharap remaja Indonesia mampu menjadi promotor dan motivator bagi remaja lain untuk mau peduli dengan permasalahan remaja di sekitarnya, atau yang dikenal dengan Triad KRR. Para duta mahasiswa juga ada di sini. Merekalah yang harus menjadi teladan. Di sini, meskipun kita dalam kompetisi, tetapi kita adalah satu. Satu remaja untuk program GenRe, satu remaja untuk Indonesia.”