UAD Kedepankan Regenerasi di Festival Timur Tengah
Pernah dua kali menjadi juara umum Festival Timur Tengah (FTT), kini Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta kedepankan regenerasi kontingennya. Pada FTT UI VIII 2017, UAD gagal meraih tropi juara.
Dr. Rika Astari, M.A., selaku pembina menanggapi santai UAD tanpa tropi di FTT. Menurutnya, yang terpenting bukan menjadi juara, tetapi regenerasi kontingen.
Apa gunanya kalau kami juara tetapi dengan orang-orang yang sama. Kami mengedepankan regenerasi dan memberi kesempatan bagi Dahlan Muda dalam FTT, tukasnya.
Pada FTT 2017 yang diselenggarakan 25-28 April 2017 di UI, UAD mengirimkan kontingen untuk mengikuti tangkai lomba debat, menyanyi, kaligrafi, baca puisi Arab, dan karya tulis ilmiah (KTI).
Festival yang diadakan setiap tahun ini bertujuan untuk memotivasi siswa dan mahasiswa belajar bahasa Arab. Peserta dari FTT tidak hanya berasal dari kalangan universitas saja, tetapi juga diikuti beberapa sekolah dan madrasah.
Terkait regenerasi, UAD lebih aktif mendelegasikan mahasiswa angkatan baru sebagai kontingen. UAD juga melibatkan mahasiswa asing dari Malaysia dalam ajang FTT tersebut. (ard)