MAHASISWA UAD PENTAS SENI TERBUKA UNTUK GALANG DANA KORBAN MERAPI

MAHASISWA UAD PENTAS SENI TERBUKA  UNTUK GALANG DANA KORBAN MERAPIDalam rangka membantu meringankan beban para korban letusan Gunung Merapi Yogyakarta, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, Indonesia pada Kamis (28/10) mengadakan Pentas Seni bertempat di Hall Kampus II Jln. Pramuka, Yogyakarta. Pementasan yang disuguhkan diantaranya : Pembacaan Puisi, Musikalisasi Puisi, Pertunjukan Komedian Aka, dan lain-lain.

Pertunjukan yang bertemakan Merasakan Bencana Merapi tersebut berlangsung dalam dua sesi. Sesi pertama, berlangsung sejak pukul 09.00 hingga 12.00 WIB, sedangkan sesi kedua berlangsung pukul 13.00 hingga 16.00 WIB. Semua pertunjukan yang disuguhkan menarik perhatian mahasiswa yang melintas di Hall Kampus II UAD. Pertunjukan berlangsung semkin menarik ketika menampilkan Komedian Ray dan Aka Doel pada akhir pertunjukan.

Usaha penggalangan dana tersebut terbilang berhasil, ini terlihat dari antusiasme mahasiswa untuk menyisakan uang saku mereka ke dalam kotak amal yang telah disediakan oleh para mahasiswa yang mengatasnamakan ASK (Aliansi Pekerja Seni). “Kami sangat senang melihat kreatifitas mahasiswa dalam menggalang dana seperti ini. Rasanya sensitifitas mereka begitu dalam untuk merespon bencana yang telah melanda negeri ini, khususnya korban letusan Merapi Yogyakarta. Dengan adanya penggalangan dana seperti ini kami sangat terbantu untuk menyalurkan dana kepada mereka yang membutuhkan”, ucap Restu, salah satu mahasiswa yang memberikan dana pada acara tersebut.

Penggalangan dana untuk korban letusan Merapi tersebut didukung oleh Teater-teater kampus dan organisasi kampus II UAD, diantaranya: Teater JAB, Teater PeBeI, Teater 42, HMPS di kampus II dan Bem FKIP UAD. Iqbal, salah satu mahasiswa yang berpartisipasi dalam penggalangan dana tersebut mengucapkan “Terimakasih kepada mahasiswa yang telah memberikan sumbangan kepada korban Merapi. Kami di sini hanya ingin membantu para korban yang sangat membutuhkan. Kami hanya bisa bersastra untuk mendapatkan dana dari mahasiswa UAD. Semoga amal baik mahasiswa UAD diterima di hadapan Allah SWT”, ucapnya ketika ditemui di sela pementasan. (Sbwh)

 

 

MAHASISWA UAD PENTAS SENI TERBUKA  UNTUK GALANG DANA KORBAN MERAPIDalam rangka membantu meringankan beban para korban letusan Gunung Merapi Yogyakarta, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, Indonesia pada Kamis (28/10) mengadakan Pentas Seni bertempat di Hall Kampus II Jln. Pramuka, Yogyakarta. Pementasan yang disuguhkan diantaranya : Pembacaan Puisi, Musikalisasi Puisi, Pertunjukan Komedian Aka, dan lain-lain.

Pertunjukan yang bertemakan Merasakan Bencana Merapi tersebut berlangsung dalam dua sesi. Sesi pertama, berlangsung sejak pukul 09.00 hingga 12.00 WIB, sedangkan sesi kedua berlangsung pukul 13.00 hingga 16.00 WIB. Semua pertunjukan yang disuguhkan menarik perhatian mahasiswa yang melintas di Hall Kampus II UAD. Pertunjukan berlangsung semkin menarik ketika menampilkan Komedian Ray dan Aka Doel pada akhir pertunjukan.

Usaha penggalangan dana tersebut terbilang berhasil, ini terlihat dari antusiasme mahasiswa untuk menyisakan uang saku mereka ke dalam kotak amal yang telah disediakan oleh para mahasiswa yang mengatasnamakan ASK (Aliansi Pekerja Seni). “Kami sangat senang melihat kreatifitas mahasiswa dalam menggalang dana seperti ini. Rasanya sensitifitas mereka begitu dalam untuk merespon bencana yang telah melanda negeri ini, khususnya korban letusan Merapi Yogyakarta. Dengan adanya penggalangan dana seperti ini kami sangat terbantu untuk menyalurkan dana kepada mereka yang membutuhkan”, ucap Restu, salah satu mahasiswa yang memberikan dana pada acara tersebut.

Penggalangan dana untuk korban letusan Merapi tersebut didukung oleh Teater-teater kampus dan organisasi kampus II UAD, diantaranya: Teater JAB, Teater PeBeI, Teater 42, HMPS di kampus II dan Bem FKIP UAD. Iqbal, salah satu mahasiswa yang berpartisipasi dalam penggalangan dana tersebut mengucapkan “Terimakasih kepada mahasiswa yang telah memberikan sumbangan kepada korban Merapi. Kami di sini hanya ingin membantu para korban yang sangat membutuhkan. Kami hanya bisa bersastra untuk mendapatkan dana dari mahasiswa UAD. Semoga amal baik mahasiswa UAD diterima di hadapan Allah SWT”, ucapnya ketika ditemui di sela pementasan. (Sbwh)